Nasional

Empat Hari Tidak Dapat Aliran Air PAM, Pelanggan Sebut PAM Jaya Tidak Profesional

Avatar of Redaksi Beritakanal.net
21
×

Empat Hari Tidak Dapat Aliran Air PAM, Pelanggan Sebut PAM Jaya Tidak Profesional

Sebarkan artikel ini
Bak penampungan air PAM yang kosong karena air PAM tidak mengalir selama 4 hari, Senin (11/12/2023). Foto : Sandi
Bak penampungan air PAM yang kosong karena air PAM tidak mengalir selama 4 hari, Senin (11/12/2023). Foto : Sandi
58 / 100

Jakarta,  Perumda Air Minum (PAM) Jaya sudah 4(empat) hari ini tidakmenyalurkan air minum PAM kepada pelanggan.

Hal ini dikeluhkan oleh salah satu pelanggan, Eko warga di kawasan Kampung Rawa Sawah, Kelurahan Kampung Rawa, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat.

“Sudah 4 hari ini, mulai dari Kamis hingga Senin pagi ini air PAM di rumah saya tidak mengalir,” kata Eko saat ditemui wartawan di kediamannya, Senin (11/12/224).

Eko menyebutkan air dari PAM digunakan untuk minum dan es batu yang dijual ke pedagang minuman.

“Air PAM di rumah buat minum dan juga saya pakai membikin es batu buat dijual ke pegadang minuman. Air PAM tidak mengalir membuat frezzer saya tidak terisi,” tegasnya.

Dia menceritakan sebelumnya pernah terjadi tidak mengalirnya air PAM di rumahnya dan sempat di tindak lanjuti oleh pihak PAM serta dinyatakan petugas yang mengecek tekanan air PAM nya 0.0.

“Setelah saya melaporkan ke media sosial dan langsung ditindaklanjuti oleh pihak PAM, pas dicek petugas dinyatakan tekenan airnya 0.0,” ujar Eko.

Dengan tegas Eko mengatakan tidak ada pemberitahuan tidak mengalirnya air minum dari PAM menandakan pihak PAM Jaya tidak profesional.

“PAM Jaya tidak profesional,” katanya.

Lebih lanjut Eko menyampaikan pelanggan yang tidak membayar premi selama tiga bulan instalasi PAMnya langsung diputus.

“Pelanggan tidak bayar premi selama tiga bulan langsung diputus namun jika aliran air PAM tidak mengalir pihak PAM Jaya tidak memberikan kompensi. Ini ironis,” celutuknya.

Dengan tidak mengalirnya air PAM di rumahnya membuat bak penampungan kosong dan frezzernya juga tidak terisi es batu.

“Ini bang lihat kosong (sambil menunjuk ke bak penampungan dan frezzer – red),” tegas Eko mengakhiri wawancara.